Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris. Proporsi Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial Dan Komite Audit terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan
DOI:
https://doi.org/10.32877/ef.v2i1.498
Keywords:
dewan komisaris, komite audit, ketepatan waktu pelaporan, kode notasi khusus
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah ukuran dewan komisaris, proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komite audit memiliki pengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan pada perusahaan kode notasi khusus tahun 2019. Metode penelitian deskriptif kuantitatif yang dianalisis mengunakan regresi liner berganda dengan sampel perusahaan yang memiliki kode notasi khusus yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial ukuran dewan komisaris, proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komite audit tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan pada perusahaan. Kontribusi penelitian ini dapat sebagai bahan pertimbangan para investor dalam pemilihan dan kepemilikan saham serta dapat dijadikan sarana perlindungan kepada para investor yang akan menanamkan saham pada perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan memperhatikan apakah perusahaan masuk ke dalam kode notasi khusus. Penelitian berikutnya dapat dilakukan pengujian terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan yang memperoleh kode notasi khusus.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.