Studi Determinan PDRB, IPM, UMK Atas TPT di Provinsi NTB Untuk Periode 2017-2023
DOI:
https://doi.org/10.32877/ef.v7i1.1674
Keywords:
Tingkat Pengangguran Terbuka, PDRB, Indeks Pembangunan Manusia, Upah Minimum Kabupaten
Abstract
Fokus riset ini untuk menentukan bagaimana pengaruh PDRB, IPM, dan UMK Dibandingkan dengan TPT di masing-masing kabupaten di wilayah NTB. banyaknya TPT adalah isu yang akan dijabarkan dalam studi ini. Studi ini menerapkan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Data yang dipakai merupakan data yang telah dikumpulkan dari tahun 2017 - 2023 terhadap 10 kota-kota di wilayah Nusa Tenggara Barat. Variabel independen studi ini adalah PDRB, IPM, dan Upah Minimum Kabupaten dan variabel yang terikatnya yaitu TPT. Analisis ini memakai regresi data panel berdasarkan laporan tahun 2017-2023 Fixed Effect Model (FEM) adalah model terpilih. Hasil studi menunjukkan aspek Produk Domestik Regional Bruto berdampak negatif dan tidak signifikan dalam kaitannya dengan tingkat pengangguran terbuka, variabel IPM berkontribusi secara negatif dan signifikan pada tingkat pengangguran terbuka, lalu pada variabel Upah Minimum Kabupaten berkontribusi positif tidak signifikan terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka. Penelitian ini memberikan pengetahuan tentang bagaimana faktor-faktor ekonomi dan sosial berperan untuk mengatasi permasalahan pengangguran di NTB, dan juga menjadi dasar untuk pengambilan kebijakan yang lebih efektif di masa mendatang.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Agista Cholli Daroini

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.