Evaluasi Pelaksanaan Magang Mahasiswa Vokasi untuk Peningkatan Kualitas Program Magang di Kampus Politeknik Jakarta Internasional

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan magang di kampus Politeknik Jakarta Internasional, yang mana hasil evaluasi ini akan digunakan untuk peningkatan kualitas program magang. Penelitian mengunakan pendekatan kualitatif, dimana sumber datanya adalah mahasiswa yang melaksanakan program magang, perusahaan mitra, dosen pembimbing, dan UPT Kerja sama dan Prakerin. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi/studi dokumen, sedangkan untuk uji kualitas data dilakukan dengan metode triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil riset memperlihatkan bahwa pada tahap pra-pelaksanaan, baik mahasiswa maupun dosen pembimbing menilai pelaksanaan kegiatan pembekalan sudah berjalan baik, materi pembekalan yang diberikan sudah sesuai kebutuhan, tetapi masih perlu ditambah beberapa materi softskill dasar. UPT Kerja sama dan Prakerin menilai bahwa dosen pembimbing perlu melakukan seleksi internal di awal agar mahasiswa memilih tempat magang sesuai minat dan kemampuannya. Pihak perusahaan mitra memberikan orientasi kepada mahasiswa di awal program magang, dan menyediakan fasilitas seperti uang saku/uang transportasi, seragam, loker, duty meal, termasuk program pengembangan diri bagi mahasiswa magang seperti pelatihan atau workshop. Terhadap aspek-aspek di atas, tidak ada keluhan dari mahasiswa, mahasiswa lebih berfokus pada manfaat dari program magang yaitu dari magang mempelajari berbagai hardskill, softskill hingga adanya perubahan perilaku yang positif pada diri. Penilaian mitra industri terhadap kinerja mahasiswa berada dalam kategori baik, dengan catatan terhadap kemampuan berbahasa Inggris, komunikasi dan percaya diri yang masih harus ditingkatkan. Saran perbaikan untuk meningkatkan kualitas program magang antara lain: Memperluas kerja sama dengan berbagai mitra industri di luar kota maupun luar negeri, Melakukan evaluasi kerja sama mitra industri secara berkala, Sistem Informasi Progam Magang yang terintegrasi, Kegiatan pembekalan yang lebih komprehensif, Perkuat peranan dosen pembimbing, Membuat Sistem Pemantauan dan Pendampingan, Analisis Kebutuhan Industri, Menyediakan Career Center bagi mahasiswa.